Bukanlah Purnama
Ternyata dirimu bukanlah purnama
Hanya rembulan yang terkadang hadir
Dan kadang hilang tertelan gelapnya malam
Disaat memberi terang, sesaat kemudian engkau biarkan aku meraba
Dalam kelam dan gelapnya malam...
Tak sedikitpun kau peduli
Anginpun enggan menyibak awan
Hingga akupun seakin tak mengerti
Karena dirimu telah bertekad menyimpan rasa hati sampai mati...
Kemanakah aku harus mencari
Arti akan teka-teki hatimu?
Dikala itu ka tawarkanku
Kau sodorkanku
Kau berikan ketenangan dan kedamaian
Namun sesaat kemudian kau bentangkan jalan penuh duri
Yang teramat sulit aku lewati...
Bila semua sebabku khilafku, ajarilah aku merengguk segala kelegaan suci
Ulurkan tanganmu tuk selalu membimbingku setiap waktu...
Asaku sungguh begitu besar untuk hadirkan disetiap sudut relung hatimu
Suatu ketenangan dan kedamaian sejati
Tapi, suatu saat nanti...
0 Response to "Bukanlah Purnama"
Post a Comment
jangan lupa komentnya ya....